Dalam beraktivitas dengan internet sebaiknya Anda berati-hati. Seorang perempuan di kota New York kedatangan tamu tak diundang setelah menjelajahi internet.
Dilansir dari Softpedia (1/7), perempuan bernama Michele Catalano ini mendapati pintu rumahnya diketuk oleh kepolisian anti teroris setelah dia menjelajahi internet dengan kata kunci yang salah.
Sebelumnya Michele berselancar di internet panci presto, kemudian suaminya menggunakan komputer yang sama mencari produk tas punggung dan anak mereka mencari informasi terbaru mengenai bom Boston.
Kombinasi pencarian tersebut membuat tiga mobil SUV petugas kepolisian datang menginterogasi mereka. Tentu saja kombinasi keyword tersebut tidak sengaja digunakan oleh keluarga Michele.
Polisi mencurigai keluarga tersebut karena tiga kombinasi keyword tersebut adalah barang-barang yang digunakan oleh pelaku bom Boston. Namun keluarga ini tentunya tidak ada maksud ilegal dalam pencarian informasi barang tersebut di internet.
Namun hal tersebut tidak dengan mudah membuat petugas kepolisian percaya. Para petugas tersebut menggeledah dan menyisir seluruh rumah serta memberikan puluhan pertanyaan mengenai kehidupan keluarga tersebut.
Namun kemudian polisi menyadari bahwa Michele tidak memiliki panci presto yang dicari oleh petugas. Dia hanya sekedar mencari informasi tentang peralatan dapur tersebut. Mengetahui hal tersebut, polisi kemudian meninggalkan rumah keluarga tersebut.
Apa yang terjadi pada keluarga Michele memunculkan banyak pertanyaan. Namun yang pasti, kejadian tersebut menjadi bukti bahwa aktivitas penggunaan internet Anda diawasi oleh pemerintah.
